Jembatan Liliba terletak di Jalan Piet A.
Tallo, tak jauh dari Bundaran PU Kupang. Jembatan Liliba merupakan jembatan
penghubung arus transportasi untuk beberapa tempat di wilayah Kota Kupang dan
Kabupaten Kupang antara lain; Penfui, Oesapa, Matani, Bikono, Baumata, dan
beberapa wilayah lainya. Jembatan yang panjangnya 135 meter ini kerap kali
diperbincangkan, lantaran banyak memakan korban jiwa (bunuh diri). Selain itu terjadi kemacetan pada pagi dan malam hari.
Jembatan Liliba pada malam hari. Foto: Vinsen Polli. |
Bagi Warga Kota Kupang dan sekitarnya jembatan
Liliba merupakan pemacu semangat untuk bergegas ke kantor dan kampus lebih pagi. Lantaran, untuk melewati jembatan kemacetan di jembatan Liliba dibutuhkan,
kesabaran, kehati-hatian, dan juga kelincahan. Jika anda tidak sabar, hati-hati
dan lincah, anda akan kandas di jembatan Liliba.
Kendaraan bermotor dan roda empat berjejer
panjang dari arah Bundaran PU. Begitu
pun dari arah kampus Keperawatan Poltekes Kupang. Untuk mengurai kemacetan di Jembatan Liliba Pihak
Satlantas Kupang dan Dinas Perhubungan Kota Kupang selalu bekerja sama untuk
mengatur arus lalu lintas agar tidak menghambat aktivitas masyarakat
umum pada pagi hari.
Penyebab terjadinya kemacetan arus
transportasi lalu lintas di Jembatan Liliba dapat diurai sebagai berikut. Pertama, pengguna kendaran
roda 2 dan 4 di kota Kupang semakin banyak. Kedua, aktivitas kampus bagi mahasiswa dan dosen dan kantor bagi para
pegawai. Meskipun beberapa waktu lalu, sempat diperbicangkan, lantaran ada
informasi yang menyebar melalui media sosial bahwa jembatan Liliba goyang dan
tidak bisa dilewati. Namun, informasi ditanggapi oleh Kepala Balai Pelaksana
Jalan Nasional (BPJN) X Kupang Muktar Napitulu bahwa informasi yang beredar
melalui pesan multimedia itu adalah tidak benar alias hoaks.
Meskipun diperbicangkan dan ditakuti oleh banyak orang, namun hingga saat ini Jembatan Liliba tetap berdiri kokoh tanpa rintih dan tangis. Jembatan Liliba laksana gadis yang selalu menyapa mengucapkan SELAMAT DATANG dan SELAMAT JALAN bagi siapa saja yang akan datang dan pergi. Jembatan Liliba masih kokoh berdiri dan tetap kokoh
Foto dn cerita: Vinsen Polli.
0 Response to "Jembatan Liliba Masih Berdiri Kokoh"
Posting Komentar