Hip Hop Kupang Bikin Heboh Panggung Oceanic Folk Festival Jakarta

Jakarta, LekoNTT.com – Sudin Kepulauan Seribu Dinas Pariwisata Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta mengadakan festival budaya bahari internasional pada tanggal 20-22 September 2019 di Pulau Tidung, Jakarta. Dengan nama Oceanic Folk Festival (OFF) Jakarta, festival tersebut mempertemukan kebudayaan bahari masyarakat internasional dari Afrika, Amerika Latin, dan Asia-Pasifik.

Mheita Putri, Manajer Markom dalam keterangannya kepada LekoNTT.com, mengatakan, di dalam festival itu banyak kegiatan yang dilakukan untuk memeriahkan OFF Jakarta. “Pesta Kulinari Laut dan Demo Masak, Pameran Kerajinan, Permainan Anak-Anak, Kegiatan FUN ART, Pertunjukan Akrobat, Kite-Flying Show, Perlombaan Dayung Sampan dan beberapa jenis kegiatan lainnya,” ungkap Mheita pada Senin (23/9/2019).

Selain itu, OFF Jakarta juga dimeriahkan oleh artis-artis nasional dan internasional. Hadir dalam festival itu, Viva Brazil (Brazil), Supakalulu (Zimbabwe), Bennett Brandeis (USA), Han Bapeh (Korea), Sindhu Raj (India). Sedangkan perwakilan Indonesia, ada Andi Rif, Kamila, Amelia Ong, Ino Ensemble, Jordy W & Standstill Squad dan sudah tentu Hip Hop Kupang (H2K). Selain itu, kesenian unik dari Betawi pun dipentaskan seperti Wayang Kulit Betawi dan Tanjidor Brass Band.

H2K yang turut diundang, tampil di panggung utama Eco Music Camp (EMC) pada Sabtu (21/9/2019). Marinuz Kevin, salah satu personil H2K kepada LekoNTT.com, mengatakan, H2K tampil memukau, bikin penonton merinding, ditambah lagi suasana panggung EMC yang mengesankan.

Hip Hop Kupang (H2K) saat tampil membawakan lagu-lagu khas NTT di panggung utama EMC, OFF Jakarta. (Foto: Istimewa)

“Hip Hop Kupang maladak pica-pica, main stage di atas laut, di tengah-tengah Pulau Tidung Kecil dan Tidung Besar. Lautnya bening dan bersih, dipercantik komunikasi visual berupa empat screen. Katong dan penonton bamandi cahaya. Hip Hop Kupang maruak, kas mangamok sound system itu malam,” ungkap Kevin dengan gelagat dan logat khas melayu Kupang.

Berikut cuplikan video pentas H2K yang dishare di akun facebook Wendy Nafie:

Momen OFF Jakarta dan EMC menurut Kevin, jadi kesempatan buat H2K untuk berbagi sekaligus menambah pengalaman bersama musisi lainnya, baik nasional maupun di level internasional. “Katong senang bisa diajak terlibat untuk join. Bisa saling sharing, tambah pengalaman baru, banyak belajar dengan teman-teman musisi dan performres lain di sana”.

Kevin bersama personil H2K lainnya, Jholand Niron, Rally Amnifu dan Wendy Nafie membawakan enam lagu. Sangat kental dengan lokalitas Nusa Tenggara Timur (NTT), lagu-lagu yang dibawakan seperti Om Hit Tabso, Tebe O Nanan, Bolelebo, Oras Loron Malirin, O Naweni, dan Lebih Baik Santai, diremix dengan irama musik Hip-Hop, Electronic Dance Music dan Future Bass. H2K yang turut diiringi DJ Chandra Junior dan DJ Obby Koroh, tampil merasuk penonton.

H2K seusai pentas dalam EMC, OFF Jakarta. (Foto: Istimewa)

Selain memperkenalkan lokalitas NTT lewat musik dan busana pentas, H2K menjadikan pengalaman mereka untuk berbagi dengan orang muda kreatif di Kota Kupang. “Kegiatan ini jadi pembanding buat katong, ketika kembali pi Kupang, katong bisa aplikasikan beberapa hal. Di Kupang, sebenarnya katong bisa bikin, apalagi lintas komunitas,” lanjut Kevin.

H2K melalui Kevin berharap agar para pegiat seni di NTT dapat bergerak dengan warna, karakter dan cara sendiri. Orang muda diharapkan dapat menaruh kecintaan terhadap lokalitas NTT, baik melalui lagu daerah, Bahasa daerah, busana ataupun hal lainnya yang membahasakan wajah NTT. (het)

Related Posts:

Tweet